Minggu, 15 Juli 2012

Kenapa ?

Teman, Teman biasa.
menggangu hati dalam keadaan tak terduga.
kau tau kan Teman, betapa susahnya ku menggali hatiku ini?
kau kubur menjadi dangkal!
ternyata Kau yang ku sebut "cinta" ikut menguburnya?
pilu...

kenapa kau begitu, Cinta?
dan kenapa kau mengusik hatiku?
perasaan ini sudah dalam, kenapa kau kuburkan begitu saja?
perih..
kau dan aku pun merasakannya bukan?

sesalmu tak akan sebanding denganku.
alasanmu bisa tertorehkan di otakku, tapi tidak dengan efeknya.

kau..
hatiku sudah ada didalam, kau kubur.
apa bisa kau ambil?
aku pun terdiam, masih menyisakan sisa hati yang belum terkubur untukmu.

otakku pun tidak bisa bekerja sama dengan hatiku!
ada apa?
hanya karena kau, Cinta..

tapi ku tau akan kewajibanku.
kan ku balas kau dengan kejamku.
sakit mu sakit ku.
kejam ku bukan kejam mu.
kejam ku mengejamkan hati ku.
hanya menunggu waktu, maka saat itu akan tiba untukmu.

dan tetap saja, sisa hatiku masih milikmu.
selamanya...
ingat itu!
aku hanya melaksanakan kewajibanku.
untuk mu, Cinta..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar